Jumat, 02 Desember 2011

BERDAMAI


Seorang mahasiswa pergi dan tinggal di India. Ia segera mengalami banyak persoalan, mulai dari budaya, iklim, makanan, dan lain-lain. Tetapi yang paling membuat dia merasa jengkel adalah seekor tokek di kamar kosnya. Ia sangat kesal dengan bunyi sang tokek dan keberadaannya. Ia berusaha menangkap tokek itu sampai akhirnya tokek itu bersembunyi di balik lemari dan ia tidak bisa menjangkau lagi. Akhirnya, ia berusaha untuk hidup berdamai dengan tokek itu. Mulai dari setiap masuk kamar maka matanya mencari tokek itu, lalu memberi nama, sampai akhirnya tokek itu menjadi teman mengobrolnya. Setelah itu sang mahasiswa menyadari bahwa masalah yang dahulu muncul itu tidak berasal dari lingkungan tapi dari dalam dirinya.
            Hal yang sama dialami oleh Marta. Hatinya merasa susah ketika melihat Maria duduk di dekat Tuhan Yesus sementara ia sibuk melakukan banyak hal. Hati yang susah ini membuat dirinya tidak nyaman dan merasa terganggu. Martapun berusaha mengatasi masalahnya dengan memberikan teguran terhadap Tuhan Yesus dan Maria. Tentu saja dengan harapan Tuhan akan menegur Maria dan menyetujui tindakannya, namun Tuhan justeru mengingatkan Marta bahwa persoalannya ada di dalam dirinya sendiri bukan pada Maria atau yang lain.
            Banyak persoalan timbul di dalam kehidupan ini yang sebenarnya bersumber dari dalam diri kita sendiri, bukan dari lingkungan luar. Oleh karena itu berdamailah dengan dirimu dan sekitarmu. Mungkin persoalan hidup akan tetap ada, tetapi hatimu boleh memiliki damai sejahtera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar